We will always try to update and open chapters as soon as possible every day. Thank you very much, readers, for always following the website!

Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar

Bab 2071
  • Background
    Font family
    Font size
    Line hieght
    Full frame
    No line breaks
  • Next Chapter

Bab 2071 Tidak Kembali

Sekujur tubuh Dew terasa sakit la juga nak berani bergembangan, fomos bonga bergantung penuh pada Lorenzn

de Lemo

Pria itu melepaskan seluruh pakaian Dewn, hingga hanya tekoje prik mengelap tubuh Dewi menggunakan

handuk hanget sende betale, “Geddes she hersentien dalam beberapa waktu ini, apa ada orang lain yang

mengendar

“Apa?” Dewi tertegun sejenak, baru menyadar maked pertanyaannya belimnyoung trough mal dan mengamuk,

“Lorenzo, kamu bajingan

Sambil mengatakannya, ia mengulurkan tangannya dan mendorong Lorenzo, “Perpt Legen menyentuhku!”

Lorenzo meraih tangan Dewi, dan Dewi berusaha melepaskan genometry from bolivargs sedang tarik menarik,

lukanya tanpa sengaja tersenggah Keringet Dewi pun segera bercucuran dan ekspresinya berubah

“Sudah kubilang jangan bergerak sembarangan, tapi kamu tidak mau mendengarkan, Lorenzo membentaknya

dengan penuh amarah, “Sini, biar aku lihat

“Tidak perlu,” Dewi masih keras kepala. Seat itu juga, terdengar suara ketulkan pannu dati kuat, dass ada orang

yang datang melaporkan, “Tuan, Pangeran Willy sudah tib

Dewi yang mendengarnya langsung terdiam, lalu menoleh ke arahi |

Melihat reaksinya itu, Lorenzo langung merasa begitu kesal. fa memegang dagu Dewi den memperingatkan,

Follow on NovᴇlEnglish.nᴇt

“Kamu milikku

Kemudian, ia memerintahkan ke luar, “Suruh tunggu sebentar

“Baik.”

Keadaan di luar langsung hening seketika

Dewi berusaha untuk duduk, namun Lorenzo menahannya di atas sofa. Jangan bergerak sembarangan.”

“Apa yang kamu lakukan? Aku ingin berpakaian, bisik Dewi

Lorenzo terdiam. la hanya mengambil handuk hangat dan mengelap tubuh Dewi dalam diam lalu membantu

Dewi mengenakan gaun panjang berbahan katun yang longgar la pun menggendongnya ke atas ranjang, lalu

berteriak ke luar. “Masuki

“Baik,” Kelly membawa beberapa perawat masuk untuk merapikan karnar inu, baru mempersilakan Pangeran

Willy masuk ke dalam.

Robin mendorong Pangeran Willy yang duduk di atas kursi roda masuk ke dalam

1/2

Bab 2071 Tidak Kembali

10 mutiara

Tatapan Pangeran Willy pertama-tama langsung jatuh pada Dewi. Matanya terlihat penuh perhatian dan

kekhawatiran. la baru menghembuskan napas lega setelah melihat Dewi baik-baik saja, lalu menoleh menyapa

Lorenzo, “Lorenzo, syukurlah kali ini kamu dapat datang tepat waktu. Kalau tidak, aku tidak dapat

membayangkan bagaimana akibatnya.”

Ucapannya itu menyiratkan seolah-olah Dewi adalah keluarganya, sehingga ia datang saat ini untuk berterima

kasih pada Lorenzo.

Lorenzo mengernyitkan alisnya dan berkata dingin, “la adalah wanitaku. Kalau bukan aku yang

menyelamatkannya, siapa lagi?”

Pangeran Willy terpana sejenak, lalu tertawa canggung. la tidak melanjutkan perkataannya. melainkan menatap

Dewi, “Mina bilang, masalah di panti asuhan telah terselesaikan. Tidak ada anak-anak yang terluka. Ini termasuk

sebuah keberuntungan di balik musibah.”

Ucapannya itu seolah-olah menunjukkan kalau ia juga ikut bertanggung jawab menyelesaikan masalah ini, dan

menempatkan dirinya di posisi yang sama dengan Dewi.

“Benar, syukurlah tidak ada yang terluka,” Dewi menatapnya sambil tersenyum, “Kali ini, aku harus berterima

kasih padamu, karena kamu menugaskan Mina dan beberapa pengawal untuk segera pergi ke sana. Mereka juga

banyak membantu di saat-saat genting ini.”

“Tidak perlu sungkan denganku.” Pangeran Willy menatapnya lembut, “Bagaimana dengan lukamu? Apa kamu

terluka parah?”

Follow on Novᴇl-Onlinᴇ.cᴏm

“Hanya luka kecil saja,” Dewi melirik Lorenzo. Alis matanya bertaut, wajahnya begitu muram. Dewi pun bergegas

mengalihkan pembicaraan, “Oh iya, Willy, dua hari ini aku tidak bisa membantu mengobatimu. Kamu harus

minum obat tepat waktu. Nanti dua hari lagi, aku baru ke

“Tidak ada kesempatan lagi,” Lorenzo memotong ucapannya dan berkata datar, “Malam ini kita harus kembali

ke Kota Snowy.”

“Kita?” Dewi tercengang.

“Aku sudah mengutus orang untuk mengurus panti asuhan. Semuanya akan baik-baik saja. Selain itu, aku sudah

minta Heidy untuk menjaga mantanmu itu. Kamu tidak perlu khawatir.”

Lorenzo mengira ia sudah mengatur semuanya dengan sempurna dan tanpa cela.

Namun, Dewi masih begitu marah, “Aku sangat berterima kasih karena kamu telah menyelamatkanku dan panti

asuhan. Kamu juga telah membantuku mengatur semuanya ini, tapi aku tidak mungkin kembali bersamamu ke

Kota Snowy.”

“Kenapa?” Lorenzo mengernyitkan alisnya dengan kesal.

“Masih banyak hal yang harus kukerjakan...” Dewi tidak ingin berbicara terlalu banyak, “Panti asuhan

menghadapi masalah sebesar ini, tidak cukup hanya mengandalkan pengawalmu saja. Selain itu, masih ada

Brandon. Aku ingin mengobatinya sendiri, juga mengobati kaki Willy...”

2/2

Tiga Harta: Ayah Misterius...