We will always try to update and open chapters as soon as possible every day. Thank you very much, readers, for always following the website!

Tiga Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar

Harta Ayah Misterius Ternyata Seorang Bos Besar Bab 899
  • Background
    Font family
    Font size
    Line hieght
    Full frame
    No line breaks
  • Next Chapter

Bab 899

“Benar, benar.” Tracy memberikan tatapan terima kasih kepada Carlos.

“Baguslah kalau begitu.” Carla memegang Roxy dan mengelus bulunya dengan lembut, “Roxy,

kedepannya aku akan melindungimu dengan baik, tidak akan membuatmu terluka lagi.”

“Carla, Carla!” Roxy menggunakan kepala kecilnya menggosok–gosok tangan kecil Carla.

“Sudahlah, kalian cepat tidur sebentar. Jika tidak, nanti tidak akan ada energi.” Tracy membujuk anak–

anak, “Restoran yang Mami pesan berada di tepi laut, di sana ada taman bermain anak anak, kalian

bisa bermain pasir.”

“Wah, keren sekali. Terima kasih, Mami.” Carla bcrscru senang.

“Tepi laut, taman bermain anak–anak...” Carles memikirkan dengan cermat dan menganalisis,

“Jangan–jangan restoran yang sering kita kunjungi dengan Papi? Namanya apa ya, Restoran Laut

Biru!”

“Benar, Restoran Laut Biru.”

Tracy suka ke restoran itu, restoran yang dibuat dengan kaca. Dapat melihat pemandangan laut

Follow on NovᴇlEnglish.nᴇt

sebanyak 360 derajat. Dalam restoran dipenuhi bunga segar dan tanaman hijau…

Sebelumnya, saat ia dan Duke makan di sana, mereka juga bertemu Daniel.

Ketika sedang memikirkan hal ini, ponsel Tracy berdering. Kebetulan sekali Duke yang menclepon.

Tracy menerima telepon itu, “Duke.”

“Tracy, upacara pembukaan Proyck Occan Wild Kota Bunaken kalian dimajukan jadi tanggal 12?”

tanya Duke.

“Iya.” jawab Tracy dengan acuh tak acuh.

“Kenapa tidak memberitahuku?” Duke agak kecewa, “Barusan aku menerima kabar, aku akan segera

ke sana.”

“Tidak perlu.” Tracy lekas berkata, “Kamu sibuk dengan urusanmu. Acara pembukaan ini tidak ada

hubungannya denganmu. Sama sekali bukan sebuah proyek.”

“Sebelumnya aku sudah berjanji akan menjadi tamu terhormat untukmu.” Duke berkata, “Sudahlah,

aku sudah mau naik pesawat, sampai jumpa besok!”

“Sampai jumpa besok!”

Tracy menutup telepon, lalu mclihat pesan dalam ponselnya. Ia baru tahu, pagi–pagi sekali Lorenzo

telah meluncurkan serangan mempersulit Grup Wallance.

Tampaknya beberapa hari ini Daniel akan sibuk. Bagus juga, ja jadi tak punya waktu berebutan anak

dengannya.

Tracy meletakkan ponsel lanjut membujuk anak–anak, “Carlos, Carles, Carla, perjalanan kita masih

satu jam ke restoran. Kalian cepat tidur sebentar.”

“Baiklali, Mami.”

Carles dan Carla sangat patuh, mereka lekas kembali ke ranjang kecil mereka dan mulai tertidur.

Carlos masih mengoperasikan tablctnya, ia berbicara tanpa mengangkat kepala, “Mami, aku sedang

membantu Papi menyelesaikan masalah produk barunya.”

“Kamu baru umur berapa, biar Papimu yang urus masalah ini.” Tracy tidak ingin anaknya kelelahan.

“Tidak apa, akhir–akhir ini Papi sedang banyak masalah, aku ingin membantunya.”

Gerakan tangan kecil Carlos sangat cepat, matanya terus menatap layar tablet. Sama sekali tak

teralihkan...

Follow on Novᴇl-Onlinᴇ.cᴏm

Tracy melihat ia yang gigih, tidak lagi inembujuknya. Hanya memberikannya segelas jus, lalu

menemaninya di samping

Tiga anak dan dua ckor binatang peliharaan di sisinya...

Tracy merasa hatinya begitu tenang dan hangat. Ia hanya berharap waktu dapat berjalan agak lambat,

dapat menemani anak–anak tumbuh dewasa.

Beberapa hari ini, banyak pecahan memori masa lalu yang telah diingatnya. Semuanya adalah

kehidupan membahagiakan mereka berenam....

Memorinya sedang berangsur–angur kernbali...

“Nona Tracy!” Tiba–tiba Naomi menunjuk ke luar jendela dan berseru.

Tracy menoleh kepala melihat, mobil off–road milik keluarga Wallance melaju dari samping,

Mobil itu baru saja mengalami tabrakan hebat, jendela mobil belakang pecah. Melalui jendela mobil.

Tracy mclihat sebuah wajah familiar, Linda!

Linda juga memerhatikan mobil di sebelahnya, ia menoleh kepala melihat

Hanya saja, jendela mobil Roll Royce Keluarga Moore tidak dapat terlihat dari luar. Linda tidak bisa

melihat orang di dalam, lalu ia bertanya, “Apa ini mobil Daniel?”

“Bukan...” Bawahan yang duduk di kursi penumpang depan menolch, “Mobil keluarga Moore.”

Begitu Linda mendengarnya, wajahnya berubah.